Proyek Bermasalah
PT. Indo Tata Graha Sidoarjo
by on June 23, 2021
384 Likes

Berita / 11 April 2018 / Broperty

PROKAL.CO, Bisa memiliki rumah sendiri adalah mimpi dan harapan semua orang. Namun hal ini tentu tidaklah mudah, apalagi bagi masyarakat dengan sumber ekonomi pas-pasan. Menjawab hal ini, PT Indo Tata Graha di bawah grup ITG mencoba mengembangkan bisnis propertinya di Kota Tepian. Dengan mengusung konsep syariah, diharapkan mimpi mereka yang ingin memiliki hunian sendiri bisa terwujud.

Menjadi yang pertama dalam invasi bisnisnya di luar Jawa, PT ITG berharap kehadiran Sharinata City menjawab tantangan untuk menyediakan kompleks hunian yang mudah dijangkau bagi masyarakat Samarinda. Mengembangkan konsep kota mandiri di areal seluas 1000 hektar ini telah memulai launching tahap pertamanya, Minggu (8/4) lalu. Di tahap awal ini, di atas lahan seluas 100 hektar akan dibangun cluster perdana yang dinamai Constantine.

Abi Salaam, Komisaris Utama PT ITG, di sela launching perdana di Hotel Midtown Samarinda, menyebut proyek pengembangan bisnis ini merupakan persembahan khusus bagi warga Samarinda. Oleh karenanya, pihak pengembang memberikan harga spesial dengan DP awal Rp 10 juta dan angsuran mulai dari Rp 1.250.000.

“Ya, ini merupakan persembahan kami bagi warga Samarinda, di mana kami di awal menawarkan harga yang sangat terjangkau. Apalagi kompleks hunian ini memang kita konsep dengan kelas premium dan kekinian,” terang Abu.

Menariknya, dalam memasarkan propertinya PT ITG murni mengusung konsep syariah. Tanpa harus melalui proses BI checking, masyarakat yang berminat bisa langsung disetujui pengajuan kreditnya, dengan pilihan angsuran hingga 15 tahun. Ditambah para pembeli akan terbebas dari bunga, denda atau penyitaan bilamana mengalami keterlambatan pembayaran angsuran.

Disinggung apakah takada kekhawatiran dengan konsep kredit semacam itu, Abu Salaam menjelaskan pihaknya telah mengaku memiliki pengalaman sebagai solusi. Di mana dalam hal ini pengembang melalui program pemberdayaan umat, memberikan sebuah pelatihan bisnis berbasis digital bagi seluruh pembeli. Dan selama ini program tersebut cukup berhasil bagi mereka yang serius menjalaninya.

Ditambahkan oleh Direktur Utama PT ITG, Dadang Hidayat, secara lokasi, kompleks Sharinata City sangat strategis. Berada di jalur ringroad menuju Bandara Samarinda, hanya 9 km dari Jembatan Mahkota dan berjarak 7 km dari Terminal Lempake. Perumahan ini memiliki konsep hunian dengan full ICT, Smart Home, lingkungan wisata danau dan air, PTP Transportation dan sarana bisnis jaman now.

“Bisa Anda bayangkan bagaimana hunian ini kami konsep untuk menjawab tantangan zaman, selagi harga promosi segera investasi. Apalagi dengan adanya pelatihan bisnis yang diberikan, Anda bias membayar angsuran tanpa menggunakan uang gaji, bias dibilang dengan modal dengkul bias punya rumah,” pungkasnya. (adv/rz/ama)

Catatan: nama asli Abi Salaam atau Abu Salaam adalah Karmani Sulaiman

Sumber : https://samarinda.prokal.co/read/news/12471-modal-dengkul-bisa-miliki-rumah-sendiri

Respon Anda
Respon Anda