Walau digadang sebagai fitur Windows 11, Microsoft sepertinya tidak melupakan mereka yang belum pindah ke OS terbaru kalau ingin menikmati AI canggih bernama Copilot. Namum, berita ini bisa juga sekaligus sebagai berita buruk kalau kamu memilih untuk tinggal di Windows 10 karena menghindari Copilot.
Pasalnya, Microsoft tampak terus saja memaksakan pengguna di Windows 10 untuk menggunakan AI canggih buatan mereka ini. Yang pastinya, lewat update terbaru bulan Juli ini.
Copilot AI App Akhirnya Sambangi Windows 10 Lewat Update Terbaru
Update kumulatif yang wajib di Windows versi 10 KB5040427 dan KB5040442 Windows 11 (via Bleeping Computer) menghadirkan app Copilot AI yang terpisah. Ini berarti kamu yang sudah memasang update tersebut tidak akan menemukan ikon Copilot terpampang di sudut kanan bawah desktop.
Dengan adanya update ini, Copilot akan menjadi app terpisah yang bisa disesuaikan ukuran selayaknya aplikasi pada umumnya. Fitur yang sebelumnya sudah di ujicoba untuk pengguna Windows 11 ini pun sudah bisa dinikmati secara bertahap di pengguna Windows generasi sebelumnya.
Dengan umur yang tinggal sebentar, apa alasan Microsoft tetap memaksakan update ini hadir juga di Windows 10?
Berita Buruk Bagi yang Menghindari Copilot
AI buatan Microsoft ini memang masih cukup baru dan tak jarang pula para pengguna yang tak berminat akan fitur tersebut memilih stay dan tidak upgrade ke Windows 11. Dengan adanya update ini, mau tidak mau pengguna harus terima dijejali dengan Copilot yang selama ini mereka hindari.
Sepertinya Microsoft berusaha agar semua pengguna mereka terbiasa terlebih dahulu dengan fitur AI tersebut karena akan terus menjadi fitur yang bakalan stay lama sampai beberapa tahun kedepan.
Kalau kamu gimana? Apakah bakalan gunakan Copilot? Atau tetap anti terhadap AI?
Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.
