Games  

Menparekraf Sandiaga Uno Tak Segan Blokir Free Fire, Ada Apa?

Menparekraf Sandiaga Uno Blokir Free Fire – Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno merasa prihatin dengan anak-anak masa kini yang terkena adiksi video game, salah satunya adalah game Free Fire.

Hal ini dikarenakan dirinya pernah mendapatkan curhatan dari orang tua yang anaknya menjadi bermasalah akibat game Battle Royale Tersebut. Dan Sandiaga Uno mengatakan bahwa Free Fire juga telah masuk dalam pembahasan bersama KPAI, LPAI, dan Kominfo.

Menparekraf Sandiaga Uno Tak Segan Blokir Free Fire?

Menparekraf Sandiaga Uno Dapat Laporan

Dari postingan resmi akun Instagram Menparekraf Sandiaga Uno, diketahui bahwa hasil kajian jika telah keluar dan terbukti membawa dampak buruk bagi generasi Indonesia, maka pemerintah tidak akan segan-segan untuk memblokir Free Fire di Indonesia.

Kami akan mengkaji dan menunggu hasil kajian resmi dari KPAI dan akan kami kolaborasikan dengan Kominfo. Tapi kami menyampaikan bahwa kami tidak akan ragu-ragu untuk menindak tegas termasuk pemblokiran dari game tersebut,

Sandiaga Uno

Game-game yang mengandung unsur kekerasan sendiri sudah dibahas oleh Kementerian Parawisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan sedang dikaji lebih mendalam mengenai topik tersebut.

Berdasarkan pengakuan Sandiaga Uno, dirinya sering mendapat keluhan dari berbagai macam pihak mulai dari emak-emak, LPAI, serta KPAI yang mendesaknya agar memblokir game Free Fire.

Saya pengalaman juga kebetulan pernah saya dipegang tangannya oleh seorang ibu-ibu di Bogor yang menyampaikan, “Mohon anak saya kecanduan main game Free Fire dan ini merusak masa depannya. Karena dia mulai pinjam uang dari teman-temannya dan akhirnya menghabiskan dana yang banyak,

Sandiaga Uno

Menteri Parekraf ini juga mengatakan bahwa sempat dibahas mengenai ekonomi digital termasuk industri game namun ada dampak-dampak yang tak diinginkan dari game online seperti kekerasan dan tindak kriminal yang dilakukan oleh anak-anak di bawah umur.

Indonesia Sudah Punya Rating System

Klasifikasi Rating Di Igrs
Klasifikasi Rating Di Igrs iterasi pertama

Indonesia sendiri kini telah memiliki rating system yaitu IGRS atau Indonesia Game Rating System. Rating ini dibuat oleh Menkominfo dan versi terbarunya telah diterbitkan dalam Peraturan Menteri (Permen) Nomor 2 tahun 2024 tentang klasifikasi Gim.

Kominfo sendiri juga telah menolak laporan KPAI untuk memblokir game dengan kekerasan. Menkominfo Budi Arie Setiadi juga sempat menegaskan bahwa pihak Kominfo sudah memiliki regulasi tersendiri yang mengatur game di Indonesia seperti IGRS.

Menkominfo tak lupa juga mengimbau kepada orang tua agar wajib turut serta dalam membimbing anaknya dengan cara memilih game-game yang dimainkan berdasarkan rating dan usia sang anak agar meminimalisir hal-hal yang tak diinginkan.

Saat ini game Free Fire masih dapat di mainkan di platform Android dan iOS secara gratis. Game Battle Royale ini juga diketahui telah terdaftar di IGRS sebelum turunya versi IGRS 2024.


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com