Untuk semua calon pembeli tanah berhati hatilah jika ingin membeli tanah, pengalaman buruk pernah saya alami. Sudah berniat nabung tanah biar bisa punya rumah, malah PT Waringin Karya Samudra memusnahkan harapan saya

Dari awal transaksi Februari 2016, pihak WKS menjanjikan bahwa habis Idul Fitri akan dibangun jalan perumahan. Saya tunggu ternyata omong doang dan sy tanyakan kembali katanya sebelum tahun baru 2017 jln perumahan pasti sudah jadi.. Bulan november 2016 saya cek lokasi nampak blm ada kemajuan. Sampai akhirnya saya mencari info ke masyarakat sekitar sawocangkring dan sangat mengejutkan sekali jawaban dari warga. Katanya tanah tersebut tidak jadi dijual ke WKS karena tidak bisa melunasi DPnya. Akhirnya saya langsung meluncur ke kantor WKS bagian administrasi yg saya kenal adalah ibu irwin dia tidak bisa ngomong apa2 saat saya tanya kelanjutan tanah sawocangkring . Dan saya ditemui dengan pak aryo yg katanya bag accounting WKS dan dia menjelaskan pada saya jika ada masalah utk sawocangkring, tp dia tidak langsung bilang jika tanah itu dibatalkan jual belinya, Padahal saya sudah tau dr warga sawocangkring.  Pak aryo minta waktu sampai bln januari 2017 untuk kasih jawaban kejelasan tanah sampai akhirnya saya harus menunggu lagi. 

Januari 2017 WKS nego saya utk pengembalian dana sampai kita menemukan kesepakan tp kesepakatan itu tidak pernah terealisasi hanya janji janji dan janji yg saya peroleh dari Heru yg ngakunya pemiliknya sampai terakhir saya komunikasi sama Heru bln Desember 2018 tetap dengan janjinya dan terakhir dia kasih nomor pengacaranya dan kemudian Heru tidak pernah angkat Telp dari saya lagi sampai detik ini dan pengacaranya pun diam seribu bahasa saat di WA maupun ditelp

 

Respon Anda
Respon Anda