PALEMBANG – Gemuruh mesin berbahan bakar fosil perlahan mulai meredup, digantikan oleh dengungan halus kendaraan listrik. Di sedang transisi energi yang mana tak terelakkan, PT Honda Prospect Motor (HPM) mengawali perjalanan edukasi mengenai teknologi elektrifikasi melalui rangkaian acara Honda e:Technology City Tour Explore Indonesia.
Palembang, kota bersejarah yang dimaksud dijuluki “Venezia dari Timur”, menjadi tuan rumah pertama di rangkaian tur yang mana mengusung tema “Kulu Kilir Palembang”.
Selama tiga hari, mulai dari 2 hingga 4 November 2024, para partisipan Honda e:Technology City Tour Explore Indonesia diajak menelusuri jejak-jejak sejarah lalu budaya Pusat Kota Pempek dengan menggunakan kendaraan berteknologi elektrifikasi Honda.
Napak Tilas Sejarah dengan Sentuhan Modern
Berkolaborasi dengan Palembang Good Guide, komunitas walking tour lokal yang tersebut berdedikasi pada melestarikan kekayaan budaya, Honda e:Technology City Tour menawarkan pengalaman unik yang digunakan memadukan perubahan teknologi dengan pesona sejarah.
Rute tur yang digunakan dirancang secara khusus mencakup lima destinasi ikonik dalam Palembang:
1. Masjid Agung Palembang
Masjid tertua dalam Palembang yang digunakan menjadi saksi bisu perkembangan Islam di dalam kota ini. Keunikan masjid yang digunakan didirikan pada abad ke-18 yang dimaksud oleh sebab itu dipengaruhi oleh 3 arsitektur, yakni Melayu, China dan juga Eropa. Saat ini, Masjid Agung Palembang telah terjadi berubah menjadi Masjid regional dalam kawasan ASEAN, menempati kompleks seluas 15.400 meter persegi.
2. Museum Balaputera Dewa
Museum ini menyimpan koleksi artefak bersejarah dari masa Kerajaan Sriwijaya, mengingatkan akan kejayaan maritim Nusantara pada masa lalu. Museum yang disebutkan menyimpan beraneka koleksi dari zaman pra-sejarah, zaman Kerajaan Sriwijaya, zaman Kesultanan Palembang, hingga ke zaman kolonialisme Belanda.
Tapi, yang paling mengejutkan tentu semata rumah Limas yang digunakan terbut dari kayu serta sudah ada dibangun sejak tahun 1830. Ada berbagai keistimewaan hingga rumah Limas ini dicetak di uang pecahan Rp10.000. Salah satunya terdapat pada bagian atap dengan ornamen berbentuk Simbar.
3. Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera)
Monpera, yang tersebut terletak disebarang Masjid Agung Palembang berubah jadi simbol perjuangan rakyat Palembang bertarung dengan penjajahan Belanda.
4. Kantor Walikota Palembang
Bangunan bersejarah yang dulunya merupakan menara air peninggalan Belanda, mencerminkan perpaduan arsitektur kolonial juga modern. “Kami dalam pemerintah kota Palembang berupaya untuk melakukan efisiensi anggaran. Kami rasa mobil ramah lingkungan ini cocok sekali,” ujar Asisten I Lingkup Pemerintahan & KesejahteraanRakyat Heri Aprian ketika beraudiensi dengan pihak Honda Prospect Motor (HPM).
5. Harum Palembang
Peserta juga diajak untuk mencicipi ragam hidangan khas Palembang. Termasuk berubah-ubah makanan ringan.
Tentu saja, selain menjelajahi sejarah, para kontestan juga berkesempatan merasakan dengan segera pengalaman berkendara dengan bermacam mobil elektrifikasi Honda, baik hybrid maupun Battery Electric Vehicle (BEV).
“Honda e:Technology City Tour Explore Indonesi merupakan langkah penting di upaya kami mengedukasi komunitas mengenai elektrifikasi pada Indonesia,” ungkap Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor.
Dua model unggulan yang mana ditampilkan di tur ini adalah:
1. Honda e:N1: Mobil listrik Honda di dalam Indonesia yang rencananya akan dipasarkan pada 2025. Kehadiran e:N1 di dalam Palembang memberikan kesempatan bagi warga untuk mengenal tambahan dekat mobil listrik masa depan Honda.
2. Honda Step WGN: Model upper MPV Honda yang digunakan juga baru pertama kali diperkenalkan di dalam Indonesia. Dengan desain boxy, ciri canggih, lalu mesin hybrid, Step WGN menawarkan pengalaman berkendara premium bagi keluarga Indonesia.
3. Honda e: Mobil listrik Honda yang digunakan dipamerkan secara terbatas pada Indonesia, tapi tak dijual. Bentuknya kecil kemudian imut.
Selain itu, para partisipan juga menjajal mobil-mobil hybrid Honda lainnya yang mana sudah ada dijual, antara lain All New Honda CR-V RS e:HEV juga All New Honda Accord RS e:HEV, untuk merasakan sensasi berkendara yang tersebut ramah lingkungan tanpa mengorbankan performa.
Kolaborasi yang Membawa Konsekuensi Positif
Pracandha Adwitiyo, Directur Komunitas Walking Tour Good Guide, mengungkapkan antusiasmenya terhadap kolaborasi ini.
“Kami bangga berubah jadi partner pada memperluas edukasi tentang elektrifikasi Honda e:Technology ini,” ujar Pracandha. “Semoga pengalaman ini menumbuhkan kesadaran akan pentingnya mobilitas ramah lingkungan yang mana bersinergi dengan pelestarian budaya.”
Tur ini diharapkan dapat memberikan inspirasi serta edukasi untuk penduduk Negara Indonesia mengenai pentingnya beralih ke kendaraan listrik demi masa depan yang tersebut tambahan berkelanjutan.
Honda e:Technology City Tour Explore Indonesi akan berlangsung selama tiga bulan, dari November 2024 hingga Januari 2025. Setelah Palembang, tur ini akan berlanjut ke Yogyakarta dan juga Malang, menghadirkan pengalaman unik yang memadukan perubahan teknologi dengan kekayaan sejarah lokaldisetiapkota.
Artikel ini disadur dari Honda e:Technology City Tour Jelajahi Indonesia: Merajut Inovasi dan Sejarah di Kulu Kilir Palembang