Likes

Admin
Rupanya kasus ini sdh agak lama meletusnya
Dan utk update terbaru nya
1. Pelaku sdh dipenjara
2. Korban menemui DPRD, berusaha melobi utk "membebaskan" tanah hutan lindung ini
Suka
Respon Anda

Admin
Info yg berasal dari grup FB korban, bahwa lahan disekitar PMB ini sdh ada pemukiman lainnya dari Dev yg berbeda
Hal ini yg dirasakan tdk adil bagi para korban PMB
Kenapa Dev lain bisa sedangkan PMB ini tidak bisa
- Suka
- Balas
- May 18, 2023

Admin
Saran saya, langkah korban sdh sangat tepat - yaitu dgn melobi DPRD Batam
Krn hanya mrk yg bisa mengubah kebijakan terkait tanah hutan lindung ini
- Suka
- Balas
- May 18, 2023

Admin
Admin telah menelusuri kasus ini di Grup Facebook
Dan tampaknya, yg bisa saya tangkap
Ada upaya "Tebang Pilih" terkait kasus tanah hutan lindung ini
- Suka
- Balas
- May 18, 2023

Admin
Dan jangan lupa, kalian korban PMB harus menuntut perlakuan yg adil
Ya krn di sekitar lahan PMB sdh ramai berdiri Perumahan dari Dev yg berbeda
- Suka
- Balas
- May 18, 2023
Suka
Respon Anda

Admin
Info yg berasal dari grup FB korban, bahwa lahan disekitar PMB ini sdh ada pemukiman lainnya dari Dev yg berbeda
Hal ini yg dirasakan tdk adil bagi para korban PMB
Kenapa Dev lain bisa sedangkan PMB ini tidak bisa
- Suka
- May 18, 2023

Admin
Saran saya, langkah korban sdh sangat tepat - yaitu dgn melobi DPRD Batam
Krn hanya mrk yg bisa mengubah kebijakan terkait tanah hutan lindung ini
- Suka
- May 18, 2023

Admin
Admin telah menelusuri kasus ini di Grup Facebook
Dan tampaknya, yg bisa saya tangkap
Ada upaya "Tebang Pilih" terkait kasus tanah hutan lindung ini
- Suka
- May 18, 2023

Admin
Dan jangan lupa, kalian korban PMB harus menuntut perlakuan yg adil
Ya krn di sekitar lahan PMB sdh ramai berdiri Perumahan dari Dev yg berbeda
- Suka
- May 18, 2023
PT. Prima Makmur Batam
shared a video
RIBUAN WARGA BATAM TERTIPU KAVELING BODONG PT. PRIMA MAKMUR BATAM
13 Likes
REPORTASE - Ribuan masyarakat Batam, Kepri menjadi korban dalam kasus kaveling bodong yang diperjualbelikan oleh PT Prima Makmur Batam.
Kerugian yang ditanggung warga jumlahnya sangat fantastis, puluhan miliar rupiah.
Bagaimana fakta-fakta yang ada di lapangan? U-News Reportase menyuguhkan liputannya untuk anda !
PT. Prima Makmur Batam
shared a video
Dugaan Alih Fungsi Hutan Lindung di Batam, Direktur PT. Prima Makmur Batam Menghilang ?
13 Likes
TRIBUNBATAM.id - Aktivitas di Kantor PT Prima Makmur Batam (PMB) mendadak sepi, Senin (24/2/2020).
Apalagi sejak komisaris perusahaan bernama Zazli ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan alih fungsi hutan lindung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.
Kantor yang terletak di kawasan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam itu tampak sepi aktivitas.
Baca selengkapnya: http://tribunbatam.id
PT. Prima Makmur Batam
shared a video
Ratusan Korban Kavling Bodong PT. Prima Makmur Batam Kembali Geruduk Kantor DPRD Batam untuk Menuntut Hak
12 Likes
TRIBUN-VIDEO.COM - Ratusan korban PT Prima Makmur Batam (PMB) kembali mendatangi kantor DPRD Batam, Kamis (11/8/2022).
Maksud kedatangan mereka untuk menghadiri agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Ketua DPRD Batam, Nuryanto, serta beberapa instansi terkait lainnya yang sempat tertunda beberapa waktu lalu.
Sebelum masuk ke ruang rapat Pimpinan DPRD Batam, ratusan korban tersebut tampak menandatangani spanduk yang berisikan tuntutan pemulihan hak konsumen.(*)
Host : Mei Sada Sirait
Video Editor : Satria Yoga
PT. Prima Makmur Batam
shared a video
Ditipu Developer Perumahan - PT. Prima Makmur Batam, Ratusan Konsumen Padati Gedung DPRD Kota Batam
14 Likes
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ratusan konsumen dari PT. Prima Makmur Batam (PMB) padati gedung DPRD Kota Batam, Selasa (24/9/2019) pagi.
Pantauan Tribun di lokasi, ratusan konsumen ini memenuhi ruang serbaguna hingga lorong sekitarnya sambil terus mengisi form pengaduan yang akan ditujukan pada Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN).
"Kami ditipu, uang sudah masuk. Tapi kejelasan dari perusahaan tidak ada terkait rumah kami itu," kata seorang konsumen, Tulus, sambil terus mengisi form pengaduan miliknya.
Menurutnya, ratusan orang di sini merasa ditipu oleh PT. PMB setelah tidak ada kejelasan lahan yang akan dibangun perumahan di Punggur, Kecamatan Nongsa, Kota Batam.
Sementara, pembayaran tunai telah diberikan kepada perusahaan pengembang.
"Saya saja Rp 7 juta sudah lunas. Masing-masing orang berbeda-beda pembayarannya tergantung lokasi," terang Niki, konsumen lain.
Hingga berita ditulis, perwakilan dari ratusan konsumen ini masih melakukan rapat dengar pendapat bersama Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto, beserta beberapa anggota dewan lainnya.
Tampak di situ Budi Mardiyanto, Harmidi, serta perwakilan dari lembaga BPKN. (dna)
editing wahyu
PT. Prima Makmur Batam
posted a blog.
Ratusan konsumen meminta DPRD Kota Batam menghadirkan pihak PT Prima Makmur Batam (PT PMB) untuk dapat memberikan keterangan perihal lahan yang telah mereka beli karena statusnya tak jelas. Mereka mendatangi gedung Dewan, Selasa (24/9/2019).
24 September 2019 - Ratusan warga selaku konsumen pembeli kaveling ilegal yang tertipu oleh penjual kaveling ilegal PT Prima Makmur Batam, mendatangi kantor DPRD Batam.
Mereka meminta perlindungan kepada DPRD Batam serta Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) yang datang langsung ke DPRD Batam, Selasa (24/9/2019) siang.
Kepada Ketua BPKN, Rizal dan wakilnya, Rolas Sitinjak, warga meminta uang yang telah mereka bayarkan sebagai pembelian kaveling ukuran 8×12 dikembalikan.
Jika hal itu tidak dimungkinkan, mereka meminta agar proyek KSB oleh PT PMB tetap dilanjutkan sampai jadi berikut pengurusan perizinan lahannya sampai jadi legal.
Namun opsi kedua tersebut seolah mustahil. Sebab lahan yang dikaveling-kaveling seluas 52 hektare oleh PT PMB, statusnya masih hutan lindung dan belum dialokasikan oleh BP Batam.
Menanggapi permintaan warga yang merasa ditipu oleh PT PMB, Wakil Ketua BPKN, Rolas Sitinjak menegaskan, pihaknya akan mengakomodir masukan dari 2.700 warga yang telah tertipu oleh PT PMB.
“Makanya kami menyediakan form pengaduan atau laporan masyarakat yang nantinya kami kumpulkan dan kami bawa ke pusat,” katanya.
“Selanjutnya pengaduan dari ribuan masyarakat yang tertipu PT PMB ini akan kami sampaikan langsung ke Presiden Jokowi agar ditindaklanjuti,” ujar Rolas.
Luas lahan yang diklaim dan di kaveling-kaveling oleh PT PMB di dua tempat yakni di Punggur seluas 24 hektare dan di Batubesar, Nongsa seluas 28 hektare.
Lokasi Lahan yg disulap PT. Prima Makmur Batam utk dijadikan perumahan
Sementara itu, Ketua Rapat RDP, Jefri Simanjuntak, menyesalkan sikap BP Batam selaku pemegang HPL dan Pemko Batam yang terkesan pasif.
“Saya tegaskan ini ada pembiaran oleh BP Batam dan Pemko Batam terkait maraknya penjualan kaveling ilegal di masyarakat oleh oknum yang mengaku sebagai pengembang,” jelasnya.
Kata dia, kedua instansi pemerintah itu tidak melakukan pengawasan. Sehingga merugikan masyarakat atau pembeli yang notabene warga kurang mampu.
“Mereka bersusah payah mengangsur tiap bulannya, berharap mendapatkan kaveling itu,” ujarnya.
Jefri juga mempertanyakan uang masyarakat yang sudah dibayarkan ke PT PMB yang diperkirakan sudah mencapai Rp 30 miliar.
Karena sampai saat ini apa yang dijanjikan PT PMB terkait legalitas lahan kaveling, tidak jelas.
“Kalau uang itu larinya sudah tak jelas, berarti ada kesengajaan penipuan ke masyarakat oleh pihak PT PMB,” ujarnya.
Katanya uang pembayaran untuk pengurusan legalitas, tapi nihil juga. Ini yang harus ditelusuri dan BP Batam juga harus bertanggungjawab membantu masyarakat yang sudah tertipu,” tegas Jefri.
Ribuan warga yang tertipu sendiri enggan melapor ke kepolisian karena takut uang yang sudah masuk nantinya tak akan kembali begitu PT PMB diproses kepolisian.
“Kami ingin uang itu dikembalikan, atau PT PMB bertanggung jawab tetap melakukan pekerjaannya dan mengurus legalitas lahan yang sudah kami beli itu,” kata salah seorang warga.
“Makanya kami masih beritikad baik untuk itu,” katanya lagi.(gas)
Sumber : https://batampos.co.id/2019/09/24/penipuan-ksb-pt-prima-makmur-batam-dilaporkan-ke-presiden/
People also like
1
Suka
Batam
1
Suka
Pekanbaru
1
Suka
1
Suka
Batam
Page Admins
-
AdminFounder