JAKARTA – Volkswagen Group (VW) baru-baru ini mengumumkan pembangunan ekonomi raksasa hingga USD5 miliar (Rp82 triliun) ke perusahaan startup kendaraan listrik (EV) Rivian. Pengembangan Usaha ini tidaklah semata-mata mencakup suntikan dana, tetapi juga kerjasama pengembangan perangkat lunak yang luas.
CEO Rivian RJ Scaringe terhadap Media Reuters mengumumkan bahwa kerjasama merekan nantinya akan sangat penting bagi 2 belah pihak.
Bagi Rivian, pendanaan ini akan menjamin kelangsungan hidup mereka. Terutama pasca merilis SUV listrik R1S kemudian pickup listrik R1T yang tersebut mahal, sekarang mereka sedang bersiap-siap merilis SUV R2 yang dimaksud lebih besar terjangkau. Bukan tiada mungkin saja juga, Rivian akan mendapat akses ke VW, Lamborghini, Audi, juga lainnya yang dimaksud jadi anak perusahaan VW.
Bagi VW, kesepakatan ini penting bagi mereka itu untuk memproduksi mobil listrik diskon dengan teknologi tinggi. Apalagi, unit industri sotware Cariad milik VW yang tersebut berdiri pada 2020, ternyata mengalami sejumlah masalah.
Dampak bagi Volkswagen (VW)
1. Pengembangan Keahlian Alat Lunak
Dengan mengakses keahlian Rivian pada pengembangan perangkat lunak juga arsitektur elektrik, VW dapat memperbaiki dan juga mempercepat pengembangan perangkat lunak mereka itu yang selama ini mengalami banyak kendala. Hal ini penting untuk menyimpan serta meningkatkan kedudukan kompetitif VW pada bursa kendaraan listrik.
2. Pengurangan Biaya juga Waktu Pengembangan
Kolaborasi ini dapat membantu VW mengempiskan biaya dan juga waktu pengembangan perangkat lunak dengan memanfaatkan teknologi yang digunakan telah dikembangkan oleh Rivian. Dengan demikian, VW dapat meluncurkan kendaraan listrik baru dengan lebih banyak efisien kemudian cepat.
3. Diversifikasi juga Inovasi Produk
Integrasi teknologi Rivian ke pada portofolio VW dapat menciptakan perubahan produk-produk yang digunakan lebih banyak menyita perhatian juga beragam. Ini adalah dapat membantu VW mendebarkan lebih banyak sejumlah konsumen kemudian meningkatkan pangsa bursa merek di segmen kendaraan listrik.
Dampak bagi Rivian
1. Suntikan Modal yang mana Signifikan
Investasi USD1 miliar dari VW, dengan kemungkinan hingga USD5 miliar, memberikan suntikan modal yang tersebut sangat dibutuhkan oleh Rivian. Ini adalah akan membantu Rivian pada pengembangan juga produksi model baru mereka, seperti SUV mass-market R2.
2. Pengembangan Kuantitas Saham serta Kepercayaan Investor
Setelah pengumuman pembangunan ekonomi ini, saham Rivian naik lebih besar dari 49% pada perdagangan after-hours. Ini adalah menunjukkan peningkatan kepercayaan pemodal terhadap masa depan Rivian serta stabilitas finansial perusahaan.
3. Akses ke Pasar lalu Teknologi Baru
Kolaborasi dengan VW membuka prospek bagi Rivian untuk mengakses pangsa juga teknologi baru. Ini adalah dapat membantu Rivian memperluas jangkauan lingkungan ekonomi merekan juga meningkatkan reputasi mereka itu sebagai inovator pada sektor kendaraan listrik.
4. Pengembangunan Teknologi Bersama
Kerjasama pada bentuk joint venture memberikan kesempatan bagi Rivian untuk bekerja identik dengan salah satu produsen mobil terbesar ke dunia. Hal ini dapat mempercepat pengembangan teknologi juga menghasilkan kembali komoditas yang dimaksud lebih besar baik serta lebih banyak kompetitifdipasar.
Artikel ini disadur dari Sama-sama Untung, Ini Dampak Investasi Rp82 Triliun VW ke Rivian