JAKARTA – Vespa yang mana sudah ada ada sejak 70 tahun silam ternyata tak lekang oleh waktu. Beragam perubahan baru membuatnya dapat diterima oleh kalangan Gen Z. Terbukti salah satu pangsa bursa terbesar Vespa adalah kawula muda.
Mengandalkan desain retro nan elegan menciptakan skuter satu ini berubah menjadi incaran banyak orang. Terlebih, skuter matic yang dimaksud ketika ini memiliki tampilan yang dimaksud lebih besar modern tapi tak meninggalkan kesan retro.
Ayu Hapsari, PR and Communications Manager PT Piaggio Tanah Air (PID) mengungkapkan bahwa konsumen terbesar Vespa pada waktu ini berada di dalam rentang usia 24-25 tahun. “Sebenarnya, Gen Z itu tidak target baru kami sebab memang sebenarnya (target) paling sederhana itu dalam usia 24 sampai 25 tahun,” kata Ayu untuk wartawan pada DKI Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Ayu menegaskan pihaknya mengincar semua generasi untuk memasarkan Vespa di dalam Indonesia. Pasalnya, motor yang dimaksud miliki desain yang digunakan sangat cocok digunakan untuk semua usia.
“(Meski Gen Z mendominasi) bukanlah berarti Generasi Milennial atau pada atasnya tiada penting, ya. Menurut aku, memang sebenarnya telah waktunya bagi kami untuk lebarin lagi (target pasar),” ujarnya.
Diungkapkan Ayu, Piaggio memang benar mengincar Gen Z yang mana ketika ini mendominasi ke Nusantara dengan menghadirakan warna mencolok. Menurutnya, anak muda ketika ini sangat senang menjadi pusat perhatian.
“Kami lihat Generasi Z ini memang benar lebih lanjut menyukai fitur-fitur dan juga warna-warni dari Vespa ya. Mereka suka bermetamorfosis menjadi center of attention kalau ke jalan. Kalau untuk performa mesin, kelihatannya mereka kurang peduli,” katanya.
Ayu memberi contoh bahwa Gen Z tidak ada terlalu memikirkan mengenai ciri juga fungsi yang mana tertanam pada motor. Misal USB untuk mengisi caya ponsel yang tersebut jarang digunakan lantaran lebih tinggi memilih menggunakan power bank.
Seperti diketahui, Vespa sudah pernah mengeluarkan versi terbaru dari Primavera serta Sprint. Tak ada inovasi dari segi desain, tapi beberapa orang detail mengalami perubahan, seperti spion, lampu rem, serta velg.
Soal harga, Vespa Primavera dibanderol Rp54,1 juta, sedangkan Primavera S dijual Rp56,6 juta. Sementara untuk Sprint ditawarkan dengan harga jual Rp57,1 juta, lalu untuk Sprint S dipasarkan Rp56,9 juta. Seluruh harga jual berstatus on the road (OTR) Jakarta.
Artikel ini disadur dari Terungkap, Ini Alasan Vespa Matik Populer di Kalangan Gen Z
