Gempuran teknologi yang kian cepat, umumnya menyimpan bermacam pertanyaan yang mungkin agak sulit dijawab. Salah satu contohnya adalah komparasi chipset Dimensity 6080 setara dengan chipset Snapdragon berapa, dan beberapa pertanyaan yang menyenggol spesifikasi teknisnya.
Hal tersebut sangatlah wajar untuk dipertanyakan. Pasalnya, spesifikasi teknis sampai saat ini masih menjadi daya tarik tersendiri bagi para calon konsumen sebelum membeli barang yang diinginkannya.
Tak hanya chipset high-end melulu, tetapi banyak juga yang mencari komparasi chipset entry-level seperti Dimensity 6080 dengan chipset Snapdragon dikarenakan satu dan lain hal, di mana salah satunya pastilah price to performance.
Jadi, di artikel ini kami akan mengajakmu untuk mengupas tuntas pertanyaan chipset Mediatek Dimensity 6080 setara dengan chipset Snapdragon berapa, agar kalian tak sesal ketika telah membelinya.
Mengenal Spesifikasi Chipset Mediatek Dimensity 6080
Sebelum kita masuk ke dalam ‘mending-mendingan’, mari kita lihat lebih dekat spesifikasi teknis dari Dimensity 6080. Chipset ini diproduksi dengan teknologi fabrikasi 6nm, yang merupakan salah satu proses manufaktur terkini. Fabrikasi tersebut memungkinkan chipset untuk memberikan performa tinggi dengan efisiensi daya yang lebih baik.
Berikut spesifikasi chipset Mediatek Dimensity 6080 yang harus kalian ketahui:
- CPU: Octa-core (2x Cortex-A76 @2.4 GHz & 6x Cortex-A55 @2.0 GHz)
- GPU: Mali-G57 MC2
- Jenis Memori: LPDDR4X maksimal 8GB
- Jenis Penyimpanan: UFS 2.2
- Konektivitas: 5G, Wi-Fi 5, Bluetooth 5.1
- Kamera: Sampai dengan 108MP
- Layar: FHD+ dengan maksimal 120Hz Refresh Rate
Mediatek Dimensity 6080 Setara dengan Snapdragon Berapa?
Bila kita ulik lebih lanjut, terdapat beberapa kompetitor yang mampu menawarkan performa kurang lebih sama dengan Dimensity 6080.
Komparasi dengan Snapdragon 695
Salah satu rival utama dari Dimensity 6080 adalah Qualcomm Snapdragon 695, di mana chipset tersebut juga merupakan chipset mid-range yang menawarkan performa solid untuk bermacam kebutuhan.
- CPU: Octa-core (2x Kryo 660 Gold @2.2 GHz & 6x Kryo 660 Silver @1.7 GHz)
- GPU: Adreno 619
- Jenis Memori: LPDDR4X maksimal 8GB
- Jenis Penyimpanan: UFS 2.2
- Konektivitas: 5G, Wi-Fi 6, Bluetooth 5.1
- Kamera: Sampai dengan 108MP
- Layar: FHD+ dengan maksimal 120Hz Refresh Rate
Kinerja CPU dan GPU
Berbicara performa komputasi, Dimensity 6080 dan Snapdragon 695 memiliki jumlah core yang cukup mirip, dengan kedua chipset menggunakan performance dan efficient core. Namun, perbedaan utama terletak pada arsitektur chipset tersebut.
Dimensity 6080 gunakan Cortex-A76 dan Cortex-A55, sedangkan Snapdragon 695 menggunakan Kryo 660 yang berbasis pada Cortex-A78 dan Cortex-A55. Perbedaan minor ini membuat Snapdragon 695 setidaknya sedikit lebih unggul dalam hal performa, terutama pada single-core.
Soal olah visual alias GPU, Adreno 619 pada Snapdragon 695 biasanya memberikan performa grafis yang lebih baik dibandingkan dengan Mali-G57 MC2 pada Dimensity 6080. Bisa disimpulkan bahwa Snapdragon 695 mungkin menawarkan pengalaman gaming yang lebih lancar dan visual yang lebih baik pada pengaturan grafis yang lebih tinggi.
Efisiensi Daya
Efisiensi daya adalah salah satu aspek penting dalam chipset modern. Dengan teknologi fabrikasi 6nm, Dimensity 6080 disebut lebih efisien dalam penggunaan daya dibandingkan dengan Snapdragon 695 yang diproduksi pada fabrikasi 8nm.
Komparasi dengan Exynos 1280
Chipset Exynos 1280 dari Samsung juga menjadi kompetitor bagi Dimensity 6080 di pasar mid-range. Mari kita lihat bagaimana keduanya bersaing dalam berbagai aspek lalui beberapa komparasi di bawah ini.
- CPU: Octa-core (2x Cortex-A78 @2.4 GHz & 6x Cortex-A55 @2.0 GHz)
- GPU: Mali-G68
- Jenis Memori: LPDDR4X maksimal 12GB
- Jenis Penyimpanan: UFS 3.1
- Konektivitas: 5G, Wi-Fi 6, Bluetooth 5.2
- Kamera: Sampai dengan 108MP
- Layar: FHD+ dengan maksimal 120Hz Refresh Rate
Kinerja CPU dan GPU
Exynos 1280 memiliki konfigurasi CPU yang lebih kuat dengan Cortex-A78 yang beroperasi pada kecepatan hingga 2.4 GHz. Hal ini pastinya memberikan Exynos 1280 keunggulan dalam hal performa CPU, terutama dalam tugas-tugas yang membutuhkan daya komputasi tinggi.
Urusan grafis, Mali-G68 pada Exynos 1280 juga sedikit lebih kuat dibandingkan dengan Mali-G57 MC2 pada Dimensity 6080, membuat Exynos 1280 lebih cocok untuk gaming dan aplikasi grafis yang membutuhkan banyak sumber daya.
Konektivitas dan Dukungan Memori
Exynos 1280 unggul dalam hal konektivitas dengan dukungan untuk Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.2, yang lebih canggih dibandingkan Wi-Fi 5 dan Bluetooth 5.1 pada Dimensity 6080. Selain itu, dukungan memori LPDDR4X hingga 12GB dan penyimpanan UFS 3.1 membuat Exynos 1280 lebih future-proof dan lebih cepat dalam pengoperasian.
Dimensity 6080 adalah chipset yang solid untuk smartphone kelas menengah, menawarkan keseimbangan yang baik antara performa dan efisiensi daya. Namun, dalam perbandingan dengan kompetitor seperti Snapdragon 695 dan Exynos 1280, kita bisa melihat beberapa celah di mana performa GPU dan konektivitas yang kurang lebih sama.
Jadi, pemilihan chipset yang tepat akan sangat bergantung pada kebutuhan spesifik pengguna. Jika efisiensi daya dan price to performance adalah prioritas, Dimensity 6080 adalah pilihan yang bijak. Namun, kalau sudah berbicara gaming dan aplikasi intensif lainnya, mungkin Snapdragon 695 atau Exynos 1280 bakal lebih sesuai.
Dengan memahami spesifikasi dan performa masing-masing chipset, kamu bisa membuat keputusan yang lebih tepat saat memilih smartphone berikutnya. Semoga artikel ini membantu memberikan gambaran yang jelas tentang bagaimana Dimensity 6080 dibandingkan dengan rival-rivalnya di pasar chipset saat ini, brott!
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com