Games  

Roblox Telah Laporkan 13.000 Kasus Eksploitasi Anak

Roblox identik dengan game yang memiliki pemain berusia muda. Dan banyak pihak menuduh game ini telah mengambil keuntungan dari anak-anak yang menggunakan platform tersebut untuk membuat game.

Laporan mengenai eksploitasi anak dalam game Roblox pun terungkap dalam sebuah podcast. Diketahui bahwa pada tahun 2023, terdapat 13.000 laporan kasus eksploitasi anak yang telah dilakukan game tersebut.

Roblox Laporkan 13.000 Kasus Eksploitasi Anak di 2023?

Roblox Sering Jadi Target Predator Anak

Dalam Podcast The Big Takes dari Bloomberg, terdapat pembahasan mengenai eksploitasi anak dalam game. Memang, diketahui bahwa platform yang dimainkan anak dibawah umur ini sering dinilai tidak cekatan dalam melindungi pengguna mereka yang berusia dini.

Dari investigasi dalam podcast, diketahui bahwa Roblox sendiri telah melaporkan 13.316 kasus eksploitasi anak ke pihak berwajib Amerika Serikat. Perusahaan tersebut juga telah merespon lebih dari 1.300 permohonan dari pihak berwajib mengenai pemain predator.

Sejak 2018, setidaknya ada 24 orang dari Amerika Serikat yang telah ditangkap pihak berwajib karena telah melakukan tindakan kriminal terhadap korban yang mereka temui dari game tersebut.

Salah satu kasus yang sangat besar adalah kasus pada tahun 2023 lalu dimana Arnol Castillo alias DoctorRofatnik yang merupakan creator game plagiat Sonic di platform ini telah tertangkap melakukan eksploitasi terhadap anak dibawah umur dan dihukum selama 15 tahun penjara.

Roblox Berikan Respon

Direspon Oleh Matt Kaufman
Direspon Oleh Matt Kaufman

Chief Safety Officer dari game Roblox yaitu Matt Kaufman memberikan respon terkasit laporan dari bloomberg ini. Dirinya menyatakan bahwa artikel dan podcast tersebut melakukan misrepresentasi bagaimana Platformnya melindungi para pengguna.

Kaufman menekankan bahwa keamanan dan keberadaban adalah Fondasi dasar dari platform game tersebut. Roblox telah memperkerjakan 3000 moderator manusia dan menggunakan AI untuk melakukan filter terhadap 50.000 chat setiap detiknya.

Meskipun begitu, beberapa pegawai sepertinya memberikan klaim berbeda dimana dikabarkan bahwa perusahaan memprioritaskan pertumbuhan daripada keamanan pengguna.

Menurut mereka ada beberapa backlog dari laporan keamanan dan panggilan dari beberapa sumber telah diabaikan oleh game ini. Dan memang saat ini, Roblox telah mengambil langkah yang meningkatkan keamanan mereka.

Salah satunya adalah dengan menunjuk Child Safety Investigator dan juga membuat tim moderasi ekploitasi anak. Selain itu, game ini juga berencana untuk memberikan update konten agar dapat membantu orang tua mengontrol apa saja yang dapat diakses oleh anak mereka dalam platform tersebut.


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com